PENGERTIAN DAN PERKEMBANGAN
Dual
Core ("Inti Ganda") adalah penggunaan
dua buah inti (core) prosesor dalam sebuah kemasan prosesor konvensional. Dual
core (inti prosesor) ditempatkan pada sebuah CPU untuk meningkatkan
kinerjanya. Setiap core ini tidak lebih cepat dibanding CPU biasa dengan
clockspeed yang sama, tetapi semua proses perhitungan dibagi kepada 2 inti
prosesor tersebut.
Logikanya,
menggunakan prosesor multi-core akan mempercepat perhitungan algoritma yang
dikerjakan sebuah sistem PC.
Diibaratkan, berpikir sebuah pekerjaan dengan menggunakan dua otak,
tentunya pekerjaan itu akan lebih cepat selesai. Produsen prosesor terkemuka di
dunia (Intel dan AMD),
mengembangkan teknologi dual core ini karena tuntutan aplikasi-aplikasi
yang semakin tinggi atas prosesor yang memiliki tingkat komputasi yang
tinggi. Karena pengembangan prosesor dengan menggunakan satu inti sudah
mulai stagnan,
maka mulai dikembangkan prosesor yang memiliki inti prosesor lebih dari satu.
Cara
kerja dual core
Istilah
pada Dual Core
1
- - Hyper Threading
Intel Hyper-Threading Technology merupakan sebuah teknologi mikroprosesor yang diciptakan oleh Intel
Corporation pada
beberapa prosesor dengan arsitektur Intel NetBurst dan Core, semacam
Intel Pentium 4, Pentium D, Xeon, dan Core 2.
Teknologi ini diperkenalkan pada bulan Maret 2002 dan mulanya hanya
diperkenalkan pada prosesor Xeon (Prestonia).
Prosesor dengan teknologi ini
akan dilihat oleh sistem
operasi yang
mendukung banyak prosesor seperti Windows
NT, Windows
2000, Windows
XP Professional, Windows
Vista, dan GNU/Linux sebagai dua buah prosesor, meski secara fisik
hanya tersedia satu prosesor. Dengan dua buah prosesor dikenali oleh sistem
operasi, maka kerja sistem dalam melakukan eksekusi setiap thread pun akan lebih efisien, karena meskipun
sistem-sistem operasi tersebut bersifat multitasking,
sistem-sistem operasi tersebut melakukan eksekusi terhadap proses secara
sekuensial (berurutan), dengan sebuah algoritma antrean yang disebut dengan dispatching algorithm.
-
chipset motherboard yang mendukung teknologi Intel
Hyper-Threading. Chipset yang dimaksud adalah Intel 845PE, Intel 865, Intel 875P, Intel 915, Intel 920, Intel 945, Intel 950, Intel 965, Intel 975.
-
BIOS yang
mendukung teknologi Hyper-Threading.
-
Sistem operasi yang mendukung
banyak prosesor seperti Windows 2000, Windows XP, serta GNU/Linux versi 2.4.18
ke atas. Pada sistem yang mendukung, sebagai contoh, Device Manager Windows XP
akan menampilkan 2 buah prosesor dengan spesifikasi yang sama.
2. Multitask
Dengan processor dual core
yang bisa berjalan dengan 2 kekuatan core,maka Multitask diartikan sebagai
kekuatan processor yang mampu menjalankan beberapa aplikasi dalam 1 waktu .
3. Turbo Boost
Turbo Boost ini memiliki kemampuan untuk meningkatkan clockspeed pada CPU atau overclocking otomatis dengan mematikan satu-dua engine lainnya untuk memberi porsi lebih pada CPU pada suatu aktivitas yang menuntut processor untuk bekerja lebih keras.
Contoh : Processor Intel Core i-7 720QM memiliki clock speed sebesar 1.60 GHz untuk minimum. Ketika menjalankan aplikasi yang membutuhkan clock speed yang tinggi. Processor secara otomatis meningkatkan clock speed hingga 2.93 GHz maksimum clock speednya. Dan ketika tidak dibutuhkan maka otomatis clock speed nya akan menurun di angka minimum clock speed. Ibarat Speedometer semakin di gas semakin cepat jalan nya kendaraan.
Turbo Boost ini memiliki kemampuan untuk meningkatkan clockspeed pada CPU atau overclocking otomatis dengan mematikan satu-dua engine lainnya untuk memberi porsi lebih pada CPU pada suatu aktivitas yang menuntut processor untuk bekerja lebih keras.
Contoh : Processor Intel Core i-7 720QM memiliki clock speed sebesar 1.60 GHz untuk minimum. Ketika menjalankan aplikasi yang membutuhkan clock speed yang tinggi. Processor secara otomatis meningkatkan clock speed hingga 2.93 GHz maksimum clock speednya. Dan ketika tidak dibutuhkan maka otomatis clock speed nya akan menurun di angka minimum clock speed. Ibarat Speedometer semakin di gas semakin cepat jalan nya kendaraan.
4. System bus atau bus
sistem, dalam arsitektur komputer merujuk pada bus yang digunakan oleh sistem
komputer untuk menghubungkan semua komponennya dalam menjalankan tugasnya.
Sebuah bus adalah sebutan untuk jalur di mana data dapat mengalir dalam
komputer .
Perbedaan Core i3 /
i5 / i7
I3 – Terdapat 2 processor didalamnya
I5 – Terdapat 2 processor Quad Core pada masing-masing processor. Kecuali tipe I5-661 yang menggunakan Dual Core pada masing-masing processor dengan kecepatan 3.2-3.33 GHZ
I7 – Terdapat 4 processor dengan kecepatan 3.07 GHZ pada masing-masing processor (pada seri tertentu ada juga yang terdapat 6 processor)
I5 – Terdapat 2 processor Quad Core pada masing-masing processor. Kecuali tipe I5-661 yang menggunakan Dual Core pada masing-masing processor dengan kecepatan 3.2-3.33 GHZ
I7 – Terdapat 4 processor dengan kecepatan 3.07 GHZ pada masing-masing processor (pada seri tertentu ada juga yang terdapat 6 processor)
Core i3 = Pada core i3 hanya memiliki 2 Core, Hyperthreading ( 4 Way )
Core i5 = Pada core i5 memiliki 2 Core, Hyperthreading ( 4 Way ) dan Turbo Boost
Core i7 = Pada core i7 memiliki 4 Core, Hyperthreading ( 8 Way ) dan Turbo Boost
Download PDF :
Dual Core.pdf
Core i5 = Pada core i5 memiliki 2 Core, Hyperthreading ( 4 Way ) dan Turbo Boost
Core i7 = Pada core i7 memiliki 4 Core, Hyperthreading ( 8 Way ) dan Turbo Boost
Download PDF :
Dual Core.pdf


0 comments :
Post a Comment